Gelaran UNP Basongket dalam rangka pemecahan rekor MURI disambut luar biasa oleh sivitas akademika UNP. Kegiatan yang diagendakan untuk 11000 sivitas, ternyata dihadiri oleh lebih dari 17000 orang yang terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari dosen dan tenaga kependidikan, mahasiswa, darmawanita, alumni dan berbagai kalangan serta undangan.

Acara yang dihelat pada Kamis pagi (14/12) di pelataran Auditorium Universitas Negeri Padang dibuka dengan penampilan Darak Badarak disambut dengan riuhan penonton yang sebahagian besar mahasiswa UNP. Mata tak henti tertuju pada penampilan sejumlah anak muda berbakat yang telah teruji pada ajang pencarian bakat nasional beberapa waktu lalu.

Selain itu ajang penampilan bakat dari Signature Band juga tak kalah heboh mengguncang UNP. Band yang digawangi oleh mahasiswa Sendratasik tampil apik dalam daulatan kegitan UNP Basongket 2023.

Dalam kesempatan ini, selain memecahkan rekor MURI dalam kategori deta (tutup kepala) terbanyak oleh sivitas akademika, juga dilaksanakan pemberian gelar kehormatan sebagai ibu songket Sumatera Barat kepada Mufidah Jusuf Kalla.

Sebagai salah satu warisan budaya di setiap daerah, songket/tenun telah dinobatkan kementrian pariwisata sebagai warisan budaya tak benda di Indonesia.

Pada sambutan sebagai laporan ketua pelaksana kegiatan UNP Basongket, Prof Asmar Yulastri, Ph.D menyatakan bahwa dari 17000 hadirin yang berhadir pada kesempatan ini, lebih dari 13000 diantaranya adalah kalangan muda dari mahasiswa.

Rektor UNP bersama Gubernur Sumatera Barat memberikan gelar kehormatan ibu songket Sumatera Barat kepada ibu Mufidah dengan berbagai pertimbangan, yaitu sebagai orang minang yang banyak berkiprah di rantau mendampingi suami bertugas. Beliau juga menggunakan songket pada acara-acara formal dan nonformal kenegaraan. Selain itu beliau juga merupakan kolektor songket. Beliau juga mengembangkan songket di kampung halaman beliau di rantau untuk menjamin keberlangsungan tenunan songket.

UNP Basongket diadakan tidak hanya sebatas pemecahan rekor MURI, namun merupakan bagian dari rangkaian acara dies natalis UNP yang ke-69 dan ulang tahun darmawanita persatuan.

Turut hadir dalam acara besar ini Wakil Menteri Tenaga Kerja RI, ketua darmawanita kementrian pendidikan, Ketua PKK Sumatera Barat, ketua LKAM Sumatera Barat, dan berbagai tokoh penting lainnya.

Dalam sambutannya, ketua LKAM Sumatera Barat, Fauzi Bahar menawarkan agar rektor UNP mengajukan hari songket kepada pihak terkait. Kita sudah punya hari batik, kenapa kita tidak canangkan hari songket, ungkapnya.

Print Friendly, PDF & Email